CV. MENARA RIAU

PENERBIT CV. MENARA RIAU |PENDIRI|Sam Abednego Simbolon|PENASEHAT AHLI| M.T.Simbolon, Jhonny Hanny Tompunu,S.Th, M.Pd.K | PEMBINA | DR(HC).Sofyan,SR, DR(HC).Agen Simbolon | PIMPINAN UMUM |W.J.S | PIMPINAN PERUSAHAAN | Sam Abednego.S. | PIMPINAN REDAKSI | Sam Abednego Simbolon | REDPEL | | SEKRETARIS |Dewi.M.P| PENASEHAT HUKUM | IMMANUEL NDOEN,SH,MA,M.TH | STAF AHLI |Dantes.S.| LITBAG | Erwin.F.N | IT |Bromy Liong Sinaga, Harmen Suhaimi Harahap | DISIGN GRAFIS | H.S.Hrp, Willy Andreas Pasaribu | BIRO PEKANBARU | | BIRO BENGKALIS | Erwin F. Nababan (Kepala), R.L.Tampubolon, j.saragih, Ronal.S (Duri)| BIRO ROHIL | Supardi (Kepala)| BIRO ROHUL | | BIRO KAMPAR | | BIRO SIAK | | BIRO PELALAWAN | | BIRO INHIL |Supeno| BIRO INHU | |

Selasa, 03 Juni 2014

AIPDA WIDODO RANGKUL WARGA DI 3 DESA BANGUN POS PENANGGULANGAN KARHUTLA



  • KAPOSPOL PETANI BEKERJASAMA DENGAN WARGA DIRIKAN POS PENANGGULANGAN KARHUTLA. 
  • POS DIBANGUN DI KAWASAN YANG RAWAN AKAN TERJADINYA KARHUTLA. 
  • 3 DESA MENJADI WILAYAH PENGAWASAN KAPOSPOL AIPDA.WIDODO.
  • TITIK API DI DESA PETANI TIDAK ADA.  


Mandau, Menara Riau 

     Salah satu Upaya yang dilakukan oleh aparat kepolisian dalam  penanggulangan karhutla di desa Petani Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis, Pihak aparat kepolisian sektor mandau melalui Kapospol Desa Petani bekerjasama dengan masyarakat didesa tersebut dalam membangun sebuah tempat/posko. 

     Ada pun kerjasama yang dijalin antara kepolisian dengan masyarakat desa Petani itu adalah mendirikan sebuah posko penanggulangan Karhutla.
Posko penanggulangan yang didirikan itu di daerah yang rawan akan terjadinya  kebakaran pada saat musim kemarau melanda. 

     "Posko yang didirikan di daerah desa Petani baru-baru ini bertujuan untuk mengantisipasi apabila terjadi kebakaran hutan ataupun lahan masyarakat, walaupun di daerah ini minim titik api", ungkap Aipda Widodo selaku kapospol  saat ditemui wartawan diruang kerjanya.  

     Aipda.Pol Widodo menambahkan, “Wilayah kerja kita disini termasuk cukup luas, soalnya mencakup 3 desa, yaitu Desa Petani, Desa Pematang Pudu, dan Desa Buluh Manis. Ketiga desa itu coba kita  rangkul dan mengajak seluruh lapisan  masyarakatnya beserta pihak aparat Pemerintah desa agar dapat menjalin  kerjasama yang baik dalam penanggulangan karhutla di daerah ini”, tambah Widodo. 

     Ketika ditanya perihal berapa banyak titik api di wilayah kerjanya tersebut, Aipda.Pol Widodo mengatakan, "Hingga saat ini belum ada, dan saya sangat berharap agar jangan sampai ada titik api di daerah ini”, ucap Widodo berharap. 
(*001). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar