Dalam negara hukum yang demokratis terdapat kebebasan
berorganisasi.setiap warga negara memiliki hak untuk bergabung dengan
organisasi dan asosiasi dan mewakili kepentingan sosial, budaya. daerah
dan ekonomi mereka. perkumpulan, asosiasi dagang, asosiasi lingkungan
hidup, organisasi non pemerintah, kelompok aksi, dan lain-lain membela
hak anggotanya atau untuk tujuan lain yang diwakilkan kepada mereka.
Kemungkinan-kemungkinan bertindak sebagai organisasi sipil.
1. Mereka dapat mempengaruhi anggotanya untuk memilih
dengan sikap tertentu
2. Mereka dapat mencoba mempengaruhi opini publik
3. Mereka dapat melobi pemerintah dan parlemen
4. Mereka dapat melalui anggota yang duduk dalam partai
mempengaruhi pembuatan keputusan di dalam partai
Sebuah organisasi tidak dapat berfungsi tanpa warga negaranya, Warga
negara harus diberi informasi yang cukup mengenai sistem politik
mereka,pembuatan keputusan politik dan kemungkinan-kemungkinan
berpartisipasi dalam kehidupan politik, jika tidak seorangpun
menggunakannya? Apa gunanya hak kontrol, jika tidak seorangpun ingin
mengontrol pemerintah?
Demokrasi hanya dapat bertahan, jika terdapat cukup kaum demokrat.tanpa
sejumlah individu yang cukup, yang tahu mengenal institusi dan
kemungkinan yang dapat diraih demokrasi, yang meyakini demokrasi dengan
kepala dan hati mereka dan yang memberi demokrasi kehidupan dengan
komitmen mereka.
Oleh karena itu, sangatlah penting bagi sekolah, media massa,
perkumpulan, dan asosiasi untuk memberikan pendidikan politik kepada
rakyat, namun, sikap demokrasi sebenarnya telah dipelajari di dalam
keluarga dan lingkungan persahabatan. disini keputusan dapat dibuat
secara demokratis. setiap orang dapat mempromosikan dan berpartisipasi
dalam demokrasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar